Salah satu keterlambatan perkembangan anak bisa dideteksi oleh Mama. Speech delay bisa disebabkan karena gangguan pendengaran, retardasi mental, gangguan bahasa spesifik reseptif/ekspresif, autis atau gangguan pada organ mulut. Keterlambatan bicara adalah salah satu jenis keterlambatan perkembangan anak.
Pada umur berapa anak bisa bicara? Pastinya ini menjadi pertanyaan semua ibu. Usia balita merupakan usia emas pertumbuhan dan perkembangan si Kecil. Ibu perlu membekali diri dengan pengetahuan seputar tumbuh kembangnya. Salah satu hal yang perlu Ibu ketahui yaitu mengenai tanda bahaya (red flag) keterlambatan tumbuh kembang pada anak, termasuk keterlambatan bicara atau speech delay. Kenali sejak dini tanda-tanda keterlambatan bicara pada balita dari Tim Ahli Nutriclub.
Deteksi Dini Keterlambatan Bicara Pada Si Kecil
Keterlambatan perkembangan anak dapat terjadi pada satu ranah atau lebih. Secara garis besar, ranah perkembangan terdiri dari motor kasar, motor halus, bicara atau bahasa, kognitif, personal, sosial dan kemandirian. Speech delay atau keterlambatan bicara merupakan salah satu penyebab keterlambatan yang sering dijumpai. Penyebabnya sangat luas dan kompleks, sehingga perlu diketahui tanda-tandanya agar mudah mendeteksi terjadinya keterlambatan bicara pada si Kecil.
Bicara merupakan bentuk verbal dari bahasa, dimana bahasa merupakan produksi konseptual dari komunikasi. Kemampuan bahasa mengandung unsur reseptif (memahami) dan ekspresif atau kemampuan untuk menyampaikan informasi perasaan, pikiran dan ide. Berikut merupakan perkembangan si Kecil mulai 0-5 tahun menurut Milestones.4
Tahap Perkembangan Si Kecil (Milestones)
- Pada usia 0-6 bulan si Kecil sudah dapat memberikan respon reseptif seperti melirik jika ada suara, berekspresi seperti tertawa,cooingbersuara sepertiaahh atauuuh.
- Saat usia 9 bulan,cooingberubah menjadibabbling, mengucapkanbababababa, dadadada, mamamamaataupapapapa,dapat mengucapkan mama dan papa walaupun belum jelas dan mulai dapat melambai.
- Usia 12 bulan, si Kecil dapat mengikuti 1 perintah sepertiayo sini atau lihat, mulai menirukan suara dan intonasi suara, dapat mengucapkan 1 suku kata.
- Pada usia 15 bulan, pengucapan suara meningkat menjadi 3 kata.
- Saat memasuki usia 18 bulan, si Kecil mulai dapat menunjuk minimal 1 anggota tubuhnya, pengucapan kata meningkat menjadi 6 kata.
- Usia 2 tahun, si Kecil mulai dapat menunjukkan gambar, mengikuti lebih dari 2 perintah, dapat merangkai kata dan dapat menyebutkan gambar.
- Usia 2,5 tahun, si Kecil dapat menunjuk enam anggota tubuhnya, dapat melakukan 2 tindakan, setengah pembicaraannya dapat dimengerti.
- Umur berapa anak bisa bicara dengan jelas? Di usia 3 tahun, si Kecil dapat mengetahui 2 kata sifat, mengenali 4 gambar, dan mengenal 1 warna dan seluruh pembicaraannya dapat dimengerti.
- Pada usia 4 tahun, si Kecil mulai dapat memahami 4 kata, mengenal 4 warna dan seluruh pembicaraannya dapat dimengerti. 1, 4, 5
Tahapan perkembangan si Kecil menurutmilestones sebaiknya diperhatikan sehingga deteksi dan intervensi dini dapat dilakukan oleh tim kesehatan tumbuh kembang anak.
Did you know?
”Keterlambatan perkembangan pada si Kecil dapat mengindikasi terdapat gangguan kesehatan seperti masalah kesehatan kronis, gangguan pada ginjal atau terdapat infeksi."
Article By : dr. Argaruci Gemilang
Source : https://www.nutriclub.co.id/