Ketika seorang anak mulai tidak nurut dengan orang tua, itu bisa menjadi masalah besar bagi keluarga. Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan anak menjadi tidak nurut dengan orang tua.
Penting bagi orang tua untuk memperhatikan faktor-faktor ini dan mencoba menyelesaikan masalah dengan cara yang baik dan efektif. Dengan komunikasi yang baik, aturan yang jelas, rasa hormat, kasih sayang, dan perhatian yang cukup, orang tua dapat menciptakan hubungan yang lebih baik dengan anak-anak mereka.
Beberapa faktor dapat mempengaruhi perilaku ini, dan penting untuk mengetahuinya agar dapat menyelesaikan masalah dan menciptakan hubungan yang lebih baik antara orang tua dan anak.
Faktor yang mungkin menyebabkan anak menjadi tidak nurut dengan orang tua.
1. Komunikasi yang Buruk
Komunikasi yang buruk antara orang tua dan anak dapat menyebabkan anak merasa tidak terdengar atau dipahami. Jika anak merasa bahwa ia tidak didengar atau dipahami, maka ia mungkin akan memilih untuk tidak menuruti permintaan orang tua.
2. Kurangnya Kasih Sayang
Kasih sayang sangat penting untuk anak-anak. Jika anak merasa bahwa ia tidak dicintai atau diperhatikan, maka ia mungkin merasa tidak penting dan tidak bernilai. Oleh karena itu, sangat penting bagi orang tua untuk memberikan perhatian dan kasih sayang yang cukup pada anak-anak mereka.
3. Kepentingan Pribadi
Ketika orang tua terlalu fokus pada diri sendiri atau pekerjaan mereka, anak mungkin merasa tidak diutamakan. Hal ini dapat menyebabkan anak merasa tidak dihargai dan merasa bahwa permintaan orang tua tidak penting. Oleh karena itu, sangat penting bagi orang tua untuk memberikan waktu dan perhatian yang cukup pada anak-anak mereka.
Penting bagi orang tua untuk memperhatikan faktor-faktor tersebut dan berusaha menyelesaikan masalah dengan cara yang baik dan efektif. Semoga informasi diatas dapat membantu.
Tips yang bisa dilakukan oleh Moms agar anak nurut dan pintar, antara lain:
1. Jangan memaksa dan berteriak pada anak
Jangan pernah berteriak di depan anak. Perlu Moms ketahui, berteriak justru tidak membuat anak menjadi patuh dan menuruti setiap perintah. Berteriak malah bisa membuat anak menjadi semakin keras.
Bila Moms berteriak, anak akan memberikan sinyal waspada, atau ia ada dalam kondisi yang tidak aman, hingga akhirnya anak menjadi agresif, khawatir dan cemas. Moms justru malah semakin sulit untuk mengambil hatinya.
2. Gunakan bahasa yang lembut
Cara agar anak nurut kepada orang tua yang lainnya adalah menggunakan bahasa yang lembut ketika memberikan nasehat. Saat Moms memberikan bahasa yang lembut dan tenang, hal ini akan membuat anak menjadi nyaman, apalagi jika Moms juga menambahkan teknik sentuhan ketika mengajaknya berbicara.
Dengan memberikan sedikit sentuhan, anak akan merasa lebih dihargai. Saat ia dihargai, anak bisa mendengarkan dan patuh dengan apa yang Moms & Dads perintahkan.
3. Dengarkan perkataan anak
Agar anak nurut sama orang tua, Moms harus mendengarkan perkataannya. Anak adalah pribadi yang sangat pandai meniru. Sikap yang ia lakukan sekarang ini adalah sikap yang ditiru dari orang tua ketika menghadapinya.
Tentu Moms ingin selalu didengarnya bukan? anak juga selalu ingin di dengar. Oleh sebab itu beri contoh pada anak bagaimana cara mendengarkan perkataan yang diucapkan orang lain.
Dengan cara ini, anak bisa memiliki sikap yang sama. Cara ini dilakukan agar anak nurut serta mau mendengarkan Moms.
4. Konsisten
Tips lain agar anak menurut adalah konsisten. Bila Moms & Dads melarang anak makan permen, Moms harus konsisten dengan larangan ini. Aturan yang konsisten tidak akan membuat anak menjadi bingung.
Melakukan berbagai macam tips di atas tentu saja tidak semudah itu dilakukan, namun dengan sedikit demi sedikit dilakukan, anak nurut tentu saja bukan hanya menjadi sekedar keinginan belaka, pasti akan terwujud seiring berjalannya waktu.
Source : https://www.fimela.com/parenting/, https://www.happinest.id/