Jika Ibu sudah merasa tenang, maka bisa melakukan cara menenangkan bayi rewel berikut ini:
1. Bedong Bayi
Bedong dapat meniru sensasi rahim sehingga akan membuat bayi lebih tenang ketika ia dibalut erat dalam bedong. Sahabat MIKA dapat memakai selimut besar dan tipis untuk membuat bayi merasa nyaman.
Jangan membedongnya terlalu kuat dan ketat karena hanya akan membuatnya merasa sesak. Cara ini ampuh untuk mengatasi bayi rewel karena dingin karena akan mendapatkan sensasi hangat seperti dipeluk.
2. Lakukan Kontak dengan Bayi
Cara untuk membantu bayi Ibu merasa lebih aman dan terlindungi adalah dengan selalu berada di dekat si Kecil. Sahabat MIKA bisa menggendongnya, mengayunkan supaya ia tertidur, maupun memeluknya.
Selain itu, cobalah untuk memegang bayi di lengan Ibu. Letakkan tubuhnya di sisi kiri untuk membantu pencernaan atau perut untuk menopang. Selanjutnya, gosok punggungnya dengan lembut.
Jika bayi tidur, ingatlah untuk selalu membaringkannya di tempat tidurnya dalam posisi terlentang.
3. Nyalakan Suara yang Menenangkan
Cara berikutnya yaitu dengan menyalakan bunyi-bunyi tertentu yang menenangkan. Pada bayi baru lahir, Sahabat MIKA bisa memanfaatkan suara white noise, dengungan kipas angin, atau rekaman detak jantung untuk membuatnya tenang.
Suara-suara ini mengingatkan bayi saat berada di dalam rahim sehingga akan membuatnya menjadi lebih tenang.
Lakukan juga gerakan menenangkan seperti mengayun-ayunkannya untuk lebih mengingatkan bayi akan gerakan yang mereka rasakan di dalam kandungan.
4. Usap Punggungnya dengan Lembut
Memijat dan mengusap tubuh bayi dengan lembut merupakan cara lain yang dapat dilakukan untuk mengurangi kerewelannya. Mengusap punggung bayi dapat merangsang otak dan saraf bayi.
Hal ini bisa membuatnya menjadi lebih nyaman dan tenang. Pijatan bayi juga baik untuk mengurangi rasa nyeri yang dirasakan. Lakukan pijatan dengan lembut. Manfaatkan minyak telon yang aman untuk kulit bayi untuk memberikan sensasi hangat dan membuat tidurnya menjadi lebih tenang.
5. Jangan Memberikan Porsi Makan Berlebihan
Pada bayi yang sudah dalam tahap MPASI, sebaiknya Ibu menghindarinya memberi makan bayi Ibu secara berlebihan. Hal ini dapat membuatnya tidak nyaman.
Cobalah untuk menunggu setidaknya 2 hingga 2, 5 jam dari awal satu kali menyusui ke yang berikutnya.
Kapan sebaiknya bayi dibawa ke dokter?
Jika Ibu merasa kerewelan bayi tidak normal, tidak ada salahnya untuk memeriksakan bayi ke dokter untuk menyingkirkan penyakit apa pun.
Selain itu rewel yang tak berhenti, Ibu bisa membawa si Kecil ke dokter jika bayi mengalami tanda-tanda berikut:
Perubahan nafsu makan dan menolak menyusu beberapa kali berturut-turut
Perubahan perilaku, seperti terlihat sangat mengantuk atau sulit dibangunkan, tampak lemas atau menangis lebih dari biasanya dan sangat sulit untuk dihibur.
Area pusar atau penis bayi tiba-tiba menjadi merah atau mulai mengeluarkan cairan atau berdarah.
Si Kecil berusia 3 hingga 6 bulan dan demam tinggi dengan suhu mencapai 38,9 C atau lebih.
Demam berlangsung lebih dari tiga hari
- Pilek, batuk, atau diare
- Muntah dengan kuat setelah disusui atau bayi tidak dapat menahan cairan selama delapan jam.
- Dehidrasi
- Sembelit
- Ruam
Apabila si Kecil rewel dengan disertai tanda-tanda tersebut sebaiknya jangan ragu untuk menghubungi Dokter Spesialis Anak, ya!
SORCE: mitrakeluarga.com